Saturday, October 31, 2009

Kelebihan ayat BISMILLAH



1. Yang pertama ditulis Qalam adalah BISMILLAH. Maka apabila kamu menulis sesuatu, maka tulislah BISMILLAH pada awalnya kerana BISMILLAH tertulis pada setiap wahyu yang Allah SWT turunkan kepada Malaikat Jibrail..

2. ' BISMILLAH untukmu dan umahmu, suruhlah mereka apabila memohon sesuatu dengan BISMILLAH. Aku tidak akan meninggalkannya sekejap mata pun sejak BISMILLAH diturunkan kepada Adam. '(Hadith Qudsi).


3. Tatkala BISMILLAH diturunkan ke dunia, maka semua awan berlari ke arah barat, angin terdiam, air laut bergelora, mendengarkan seluruh binatang dan terlempar semua syaitan.

4 . Demi Allah SWT dan keagunganNya, tidaklah BISMILLAH itu dibacakan pada orang sakit melainkan menjadi ubat untuknya dan tidaklah BISMILLAH dibacakan di atas sesuatu melainkan Allah SWT beri berkat ke atasnya.

5. Barangsiapa yang ingin hidup bahagia dan mati syahid, maka bacalah BISMILLAH setiap kali memulakan sesuatu perkara yang baik.

6. Jumlah huruf dalamBISMILLAH ada 19 huruf dan malaikat penjaga neraka ada 19 (QS. AL - Muddatsir: 30). Ibnu Mas'ud berkata: ' Sesiapa yang ingin Allah SWT selamatkan dari 19 malaikat neraka maka bacalah BISMILLAH 19 kali setiap hari. '

7. Tiap huruf BISMILLAHada JUNNAH (penjaga/khadam) hingga tiap huruf berkata, ' Siapa yang membaca BISMILLAH maka kamilah kekuatannya dan kamilah kehebatannya. '

8 . Barangsiapa yang me mulia kan tulisan BISMILLAH nescaya Allah SWT akan mengangkat namanya di Syurga yang sangat tinggi dan diampunkan segala dosa kedua orang tuanya.

9 . Barangsiapa yang membaca BISMILLAH maka akan bertasbihlah segala gunung kepadanya.

10. Barangsiapa yang membaca BISMILLAH sebanyak 21 kali ketika hendak tidur, maka akan terpelihara dari gangguan syaitan, kecurian dan kebakaran, maut mendadak dan bala.

11. Barangsiapa yang membaca BISMILLAH sebanyak 50 kali di hadapan orang yang zalim, hinalah dan masuk ketakutan dalam hati si zalim serta naiklah keberanian dan kehebatan kepada si pembaca..




wallahualam..

Sunday, October 18, 2009

Penyakit Hati


Mari kita berusaha dan memohon dijauhi penyakit hati.
Antara tanda-tanda penyakit hati adalah:

01. Benci membenci
02. Gembira atas kesusahan orang lain
03. Dukacita atas kejayaan orang lain
04. Mengharapkan keburukan terhadap orang lain
05. Tidak suka memohon maaf dan memaafkan
06. Hasad dengki
07. Dendam
08. Bakhil atau kedekut
09. Buruk sangka terhadap orang lain
10. Tidak bertolak ansur
11. Tidak bertimbang rasa
12. Berat Tulang dan tidak suka menolong
13. Tamak
14. Degil dan keras hati
15. Mementingkan diri sendiri
16. Sombong
17. Tidak sabar
18. Memandang hina kepada orang lain
19. Riak
20. Bangga Diri
21. Rasa diri bersih dan suci.

Sumber Foto: http://www.thehealthylonglifeblog.com/wp-content/uploads/2008/09/liver-detox.jpg

Sukses Dalam Cabaran


1. Kembangkan sikap positif. Minat terhadap apa yang anda lakukan.
2. Tingkatkan pengetahuan dan ketrampilan. Mengamalkan pengetahuan
3. Kembangkan keinginan untuk unggul. Berusaha melakukan yang terbaik.
4. Bekerja berdasarkan jadual. Patuhi jadual anda sendiri. Mulakan dengan sesuatu yang baik, kemudian bergerak dengan suatu kecepatan yang teratur dan mantap dan akhirinya dengan sasaran menuju garisan penamat.
5. Menetapkan keutamaan. Agak sukar melakukan banyak kerja dalam satu masa. Jadi, lakukan mengikut keutamaan.
6. Menetapkan matlamat / sasaran yang kuat. Ia akan menjadi pendorong tindakan anda.
7. Mencipta lingkungan / persekitaran yang membantu. akan memudahkan anda mencapai matlamat anda.
8. Berjuang mencapai kesempurnaan walaupun dalam perkara-perkara kecil. Hal-hal kecil dan remeh boleh menyebabkan anda tersasar daripada matlamat anda.
9. Mengetahu gambaran keseluruhan - bukan hanya sebahagian. Menjadi panduan melaksanakan tindakan-tindakan anda.
10. Mengguna sebanyak mungkin pancaindera anda. Meningkatkan keberkesanan dan laluan pantas menuju matlamat.
11. Selalu menguji diri anda. Kembalikan diri ke laluan sebenar jika telah tersasar.
12. Kembangkan daya konsentrasi. Fokus terhadap apa yang dilakukan akan mengelakkan anda tersasar dan melambatkan pencapaian matlamat.
13. Setiap orang dapat melakukannya jika bersedia mengorbankan waktu dan usaha untuk sesuatu hal itu.

Hadapi cabaran anda!!! Moga terus sukses!

Wednesday, October 14, 2009

Kartun pentingnya persahabatan

Sunday, October 11, 2009

Adab Hubungan Suami-isteri

Abu Said Al-Khudri bahwa Rasulullah saw pernah berwasiat kepada menantunya Ali bin Abi Thalib (sa):

"Wahai Ali, jika isterimu memasuki rumahmu, hendaknya melepaskan sandalnya ketika ia duduk, membasuh kedua kakinya, menyiramkan air dimulai dari pintu rumahmu sampai ke sekeliling rumahmu. Karena, dengan hal itu Allah mengeluarkan dari rumahmu 70.000 macam kefakiran dan memasukkan ke dalamnya 70.000 macam kekayaan, 70.000 macam keberkahan, menurunkan kepadamu 70.000 macam rahmat yang meliputi isterimu, sehingga rumahmu diliputi oleh keberkahan dan isterimu diselamatkan dari berbagai macam penyakit selama ia berada di rumahmu.

Cegahlah isterimu (selama seminggu dari awal perkawinan) minum susu dan cuka, makan Kuzbarah (sejenis rempah-rempah, ketumbar) dan apel yang asam. Ali bertanya: Ya Rasulallah, mengapa ia dilarang dari empat hal tersebut? Rasulullah saw menjawab: Empat hal tersebut dapat menyebabkan isterimu mandul dan tidak membuahkan keturunan. Sementara tikar di rumahmu lebih baik dari perempuan yang mandul. Kemudian Ali (sa) bertanya: Ya Rasulallah, mengapa ia tidak boleh minum cuka? Rasulullah saw menjawab: Cuka dapat menyebabkan tidak sempurna kesucian dari haidnya; Kuzbarah menyebabkan darah haid berakibat negatif terhadap kandungannya dan mempersulit kelahiran; sedangkan apel yang asam dapat menyebabkan darah haid terputus sehingga menimbulkan penyakit baginya. Kemudian Rasulullah SAW bersabda:

Pertama: Wahai Ali, janganlah kamu menggauli isterimu pada awal bulan, tengah bulan, dan akhir bulan, karena hal itu mempercepat datangnya penyakit gila, kusta, dan kerusakan syaraf padanya dan keturunannya.

Kedua: Wahai Ali, janganlah kamu menggauli isterimu sesudah Zhuhur, karena hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan jiwa anak mudah goncang, dan setan sangat menyukai manusia yang jiwanya goncang.

Ketiga: Wahai Ali, janganlah kamu menggauli isterimu sambil berbicara, karena hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan kebisuan. Dan janganlah seorang suami melihat kemaluan isterinya, hendaknya memejamkan mata ketika berhubungan, karena melihat kemaluan dapat menyebabkan kebutaan pada anak.

Keempat: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu dengan dorongan syahwat pada wanita lain (membayangkan perempuan lain), karena (bila dikaruniai anak) dikhawatirkan memiliki sikap seperti wanita itu dan memiliki gangguan kejiwaan.

Kelima: Wahai Ali, barangsiapa yang bercumbu dengan isterinya di tempat tidur janganlah sambil membaca Al-Qur'an, karena aku khawatir turun api dari langit lalu membakar keduanya.

Keenam: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu dalam keadaan telanjang bulat, juga isterimu, karena khawatir tidak tercipta keseimbangan syahwat, yang akhirnya menimbulkan percekcokan di antara kalian berdua, kemudian menyebabkan perceraian.

Ketujuh: Wahai Ali, janganlah menggauli isterimu dalam keadaan berdiri, karena hal itu merupakan bagian dari prilaku anak keledai, dan (bila dianugrahi anak) ia suka ngencing di tempat tidur seperti anak keledai ngencing di sembarangan tempat.

Kedelapan: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu pada malam 'Idul Fitri, karena hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan anak memiliki banyak keburukan.

Kesembilan: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu pada malam 'Idul Adhha, karena (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan jari-jarinya tidak sempurna, enam atau empat jari-jari.

Kesepuluh: wahai Ali, jangan menggauli isterimu di bawah pohon yang berbuah, karena hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan ia menjadi orang yang penyambuk atau pembunuh atau tukang sihir.

Ke 11: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu di bawah langsung sinar matahari kecuali tertutup oleh tirai, karena hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan kesengsaraan dan kefakiran sampai ia meninggal.

Ke 12: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu di antara adzan dan iqamah, karena hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan ia suka melakukan pertumpahan darah.

Ke 13: Wahai Ali, jika isterimu hamil, janganlah menggaulinya kecuali kamu dalam keadaan berwudhu', karena hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan ia buta hatinya dan bakhil tangannya.

Ke 14: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu pada malam Nisfu Sya'ban, karena hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan tidak bagus biologisnya, bertompel pada kulit dan wajahnya.

Ke 15: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu pada akhir bulan bila sisa darinya dua hari (hari mahaq), karena hal itu (bila anugrahi anak) dapat menyebabkan ia suka bekerjasama dan menolong orang yang zalim, dan menjadi perusak persatuan kaum muslimin.

Ke 16: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu di atas dak bangunan ( yang tidak beratap), karena hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan ia menjadi orang munafik, riya', dan ahli bi'ah.

Ke 17: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu ketika hendak melakukan perjalanan (bermusafir), jangan menggaulinya pada malam itu, karena hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan ia suka membelanjakan harta di jalan yang tidak benar (pemboros). Kemudian Rasulullah saw membacakan firman Allah swt:

إِنَّ الْمُبَذِّرِيْنَ كَانُوْا إِخْوَانَ الشَّيَاطِيْنَ.

Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan." (Al-Isra': 27).

Ke 18: Wahai Ali, jangan menggauli isterimu jika kamu hendak bermusafir 3 hari 3 malam, karena hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan ia menjadi penolong orang yang zalim.

Ke 19: Wahai Ali, gauilah isterimu pada malam senin, karena hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan ia menjadi pemelihara Al-Qur'an, ridha terhadap pemberian Allah swt.

Ke 20: Wahai Ali, jika kamu menggauli isterimu pada malam Selasa, hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan ia dianugrahi syahadah setelah bersaksi "Sesungguhnya tiada tuhan kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah", tidak disiksa oleh Allah bersama orang-orang yang musyrik, bau mulutnya harum, hatinya penyayang, tangannya dermawan, dan lisannya suci dari ghibah dan dusta.

Ke 21: Wahai Ali, jika kamu menggauli isterimu pada malam Kamis, hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan ia menjadi ahli hukum dan orang yang 'alim.

Ke 22: Wahai Ali, jika kamu menggauli isterimu pada hari Kamis setelah matahari tergelincir, hal itu (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan ia tidak didekati setan sampai berubah rambutnya, menjadi orang yang mudah paham, dan dianugrahi oleh Allah Azza wa Jalla keselamatan dalam agama dan di dunia.

Ke 23: Wahai Ali, jika kamu menggauli isterimu pada malam Jum'at, hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan ia menjadi orang yang orator. Jika kamu menggauli isterimu pada hari Jum'at setelah Ashar, (bila dikaruniai anak) dapat menyebabkan ia menjadi orang yang terkenal, termasyhur dan 'alim. Jika kamu menggauli isterimu pada malam Jum'at sesudah 'Isya', maka diharapkan kamu memiliki anak yang menjadi penerus, insya Allah.

Ke 24: Wahai Ali, jangan gauli isterimu pada awal waktu malam, karena hal itu (bila dianugrahi anak) dapat menyebabkan ia menjadi orang yang tidak beriman, menjadi tukang sihir yang akibatnya buruk di dunia hingga di akhirat.

Ke 25: Wahai Ali, pegang teguhlah wasiatku ini sebagaimana aku memeliharanya dari Jibril (as). (Kitab Makarimul Akhlaq: 210-212)

blogger templates | Make Money Online